Identifikasi Kerusakan Bangunan Rumah yang Terdampak Banjir di Desa Sidodadi Kecamatan Langsa Lama

Authors

  • Asmaul Husna Universitas Samudra
  • Lely Masthura Universitas Samudra
  • Firdasari Universitas Samudra

DOI:

https://doi.org/10.55616/prince.v4i1.934

Keywords:

Banjir, Rumah permanen, kerusakan, Severity index

Abstract

Desa Sidodadi merupakan daerah yang berdekatan dengan sungai, sehingga sering terjadi banjir setiap tahun. Bencana banjir memiliki dampak yang berpengaruh terhadap bangunan dan penduduk, seperti menganggu mata pencaharian, dan berbagai kegiatan masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi sserta menentukan tingkat kerusakan yang terjadi pada rumah permanen yang terdampak banjir. Data diperoleh melalui wawancara dengan pihak Aparatur Desa Sidodadi dan melakukan penyebaran kuesioner kepada masyarakat yang rumahnya terdampak banjir. Hasil wawancara diperoleh 6 jenis kerusakan, meliputi : kerusakan dingding, lantai, kusen pintu,kusen jendela, kolom, dan sloof. Hasil perhitungan tingkat kerusakan terhadap rumah permanen yang terdampak banjir diperoleh nilai kerusakan pada dinding dan lantai presentase severity index (SI) berada pada rentang12,5% - 37,5% termasuk kedalam kategori tidak parah. Kerusakan pada dinding dan lantai tidak terlalu serius dan dapat diperbaiki dengan cara sederhana tanpa memerlukan renovasi besar. Sedangkan tingkat kerusakan pada kusen pintu,kusen jendela, kolom, dan sloof presentase nilai severity index (SI) berada pada rentang 0,00% - 12,5% termasuk kategori sangat tidak parah.  kerusakan pada bagain struktur ini hanya tergenang banjir saja.

References

S. Dahlia and F. Fadiarman, “Analisis Risiko Banjir Terhadap Fasilitas Pendidikan Di Dki Jakarta,” J. Geogr. Gea, vol. 20, no. 2, pp. 185–196, 2020, doi: 10.17509/gea.v20i2.24113.

C. Yuliana and G. Hidayat, “Manajemen Risiko pada Proyek Gedung Bertingkat di Banjarmasin Risk Management in Multi-storey Building Project in Banjarmasin),” Info Tek., vol. 18, no. 2, pp. 255–270, 2017.

A. Findayani, “Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Penanggulangan Banjir di Kota Semarang,” vol. 12, no. 1, pp. 102–114, 2015.

R. Balahanti and W. Mononimbar, “Jurnal spasial, Volume 11, No1, 2023 ISSN 2442-3262 Analisis Tingkat Kerentanan BANJIR DI KECAMATAN SINGKIL KOTA MANADO,” vol. 11, pp. 69–79, 2023.

E. Mutia, E. Novita Lydia, and M. Purwandito, “River Map Sungai Krueng Langsa Sebagai Pengendalian Banjir Kota Langsa,” J. Teknol., vol. 12, no. 2, pp. 141–150, 2020, [Online]. Available: https://dx.doi.org/10.24853/jurtek.12.2.141-150

D. W. Hoffman, “Pengaruh Edukasi Manajemen Bencana Berbasisi Komputer Terhadap Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Bencana Banjir DiKecamatan Langsa Lama,” pp. 177–188.

R. Afrian, “Kajian Mitigasi Terhadap Penyebab Bencana Banjir di Desa Sidodadi Kota Langsa,” J. Georafflesia Artik. Ilm. Pendidik. Geogr., vol. 5, no. 2, p. 165, 2021, doi: 10.32663/georaf.v5i2.1660.

D. Evander, H. Untulangi, and I. L. Moniaga, “Tingkat Kerentanan Terhadap Bahaya Banjir Di Kelurahan Ranotana,” Spasial , Univ. Sam Ratulangi Manad., vol. 3, no. 2, pp. 123–130, 2016, [Online]. Available: https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/spasial/article/view/12852/12442

S. A. Pramono, K. Sutarga, Kusuma, and D. A. P. Sari, “Study Komparasi Bangunan Terdampak Bencana Banjir Tahun 2013 Di Kecamatan Cengkareng, Grogol Dan Kebon Jeruk Menggunakan Aplikasi Quantum Geographic Information System,” J. Pendidik. Geogr. Undiksha, vol. 11, no. 1, pp. 77–86, 2023, doi: 10.23887/jjpg.v11i1.55581.

K. S. Dewi, “Integrasi Manajemen Risiko Bencana Ke Dalam Pelaksanaan Proyek Konstruksi (Studi Kasus Penyedia Jasa Konstruksi Di Diy),” Univ. Islam Indones. Yogyakarta 2012, pp. 1–139, 2012.

I. S. Wismana Putra, F. Hermawan, and J. U. Dwi Hatmoko, “Penilaian Kerusakan Dan Kerugian Infrastruktur Publik Akibat Dampak Bencana Banjir Di Kota Semarang,” Wahana Tek. Sipil J. Pengemb. Tek. Sipil, vol. 25, no. 2, p. 86, 2020, doi: 10.32497/wahanats.v25i2.2154.

A. H. Syahbowo et al., “Interface Management pada Inter-Public Infrastructures System Ruang Milik Jalan,” J. Tek. Sipil, vol. 12, no. 1, pp. 70–78, 2023.

A. Fahrudin, Metode penelitian Kuantitatif. 2012.

S. S. Rijal, “Analisis Kerusakan Permukiman Akibat banjir Lahar Pasca Erupsi Gunungapi Merapi 2010 di Sebagian Kabupaten Magelang,” Skripsi, 2012, [Online]. Available: http://eprints.ums.ac.id/24040/11/

T. R. Hutauruk, A. R. Kusuma, and W. Ningsih, “Karang Mumus Kota Samarinda ( Estimation of Economic Damages Due To Floods on Residential Areas Around Karang Mumus River in Samarinda ),” J. Inossa, vol. 2, no. 1, pp. 47–59, 2020.

Published

2025-03-27

How to Cite

Asmaul Husna, Lely Masthura, & Firdasari. (2025). Identifikasi Kerusakan Bangunan Rumah yang Terdampak Banjir di Desa Sidodadi Kecamatan Langsa Lama. Journal of Planning and Research in Civil Engineering, 4(1), 512-519. https://doi.org/10.55616/prince.v4i1.934

Issue

Section

Articles